Ahok Rela mencabut banding dan menerima mendekam di penjara



Selama kasus ahok terus bergulir, akan selalu ada demo dari kaum bumi datar yang dengan yakin 1000 persen bahwa ahok itu bersalah. Kalau kasus chat sex rizieq didiamkan. mungkin barokah bagi mereka.
Jelas tindakan demo ini sangat menggangu masyarakat sekitar. Apalagi sekarang sudag menjelang Ramadhan, demo-demo akan semakin terasa dampaknya. Sepertinya inilah yang dilihat oleh ahok sehingga dirinya lebih memilih mendekam di penjara dibandingkan mengganggu orang banyak.
"Beliau sebagai negarawan menurut saya. Bersikap yang menurut kami beliau menerima putusan ini. Ya tentunya pertimbangan keluarga. Kami dan tim hukum melihatnya seperti itu, kan kami beberapa kali diskusi ini sikap gentlemen, sikap ksatria. Beliau siap untuk menerima keputusan tersebut."Kata Ronny,salah satu pengacara ahok.
"ini merupakan bentuk beliau sangat menghormati umat islam. Beliau tidak ingin jika nanti banding dilanjutkan, ada demo-demo lagi yang bisa menggangu ibadah umat muslim di bulan Ramadan dan berpuasa . Jika kalau menurut saya, Pak ahok mencabut banding karena menghormati umat islam .'Tutur Ronny.
Sungguh terharu melihat alasan sebenarnya Ahok mau menerima keputusan penjara 2 tahun ini . Dirinya jelas ntidak bersalah , tapi dengan rela dipenjara agar tidak menganggu umat muslim di bulan Ramadhan.Ini merupakan negarawan sejati. Rela berkorban demo orang banyak. Padahal kalau mau ahok bisa mengajukan banding dan tetap memperjuangkan keadilan dengan resiko akan tetap ada demo .Hal yang sangat berbeda ditunjukan oleh pemimpin ormas yang katanya islam kabur ke arab saudi setelah kasus chat sex nya ketahuan , tetap menyangkal dan tidak mau diperiksa polisi habis itu menuntut agar kasusnya dihentikan entah dengan alasan apa. Situ masih pakai logika ?
Keputusan keluarga membatalkan banding ahok menjadi babak akhir penistaan agama yang mebuat stabilitas dan ikklim politik dalam negeri memanas. keputusan ini cukup mengejutkan mengigat ahok dan kuasa hukumnya sejak awal putusan hakim sudah ngotot bakal mengajukan banding. Tapi sepertinya memang ahok sudah lelah dan pasrah.
"Dia Bilang, tidak apa-apa saya mas, saya ikhlas kok. Apa yang saya lakukan ini semua ikhlas. Dan jangan benci pada siapapun juga. Saya akan terima ini. Hadapi ini dengan tegar, dengan tetap teguh menempuh jalur hukum." ujar Djarot saat mengunjungi Ahok.
"Tadi ahok bilang, dia sudah menyiapkan hatinya dua tahun di situ katanya. Signal bahwa ahok akan menerima hukumannya sudah ada setelah sidang berkali-kali tanpa henti ditambah lagi teror dan demo yang dialami olehnya, ahok akhirnya menyerah."
Menjadi penjabat yang bauik dan jujur serta tegas bisa membuat ahok kebal dari urusan minoritas - mayoritas. Penghina agama minoritas bisa ngeles uuntuk tidak diperiksa dan kabur ke arab . penghina agama mayoritas ? Syukur tidak diamuk massa.
Namun ini bukan akhir dari perjalanan ahok. Dirinya divonis bersalah dengan sangat ajaib. Hakim saja tidak bisa membedakan makan pakai sendok dengan makan sendok. Ahok menjadi korban dari politisasi tingkat tinggi .
Nah. Ahok bisa mendapatkan remisi, pemotongan masa tahanan bila dirinya tetap tenang di penjara dijamin ahok akan bebas dalam waktu dibawah 2 tahun , toh koruptor saja banyak mendapat remisi. apa lagi seorang ahok.
Setelah bebas, nama ahok tetap harum. Beliau mantan napi tapi karena politisi, bukan karena korupsi maupun lendir Kalau mencalonkan diri menjadi penjabat lagi, elektabilitas tetap tinggi, asal sara bisa dikontrol.
Memang beginilah indonesia. Negeri aneh nan ajaib. Tuhan memberikan penjabat berbakat yang cinta rakyat malah ditolak, apakah mau menunggu sampai tuhan benar-benar marah baru negara ini mau maju .

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hamili Anak Di Bawah Umur Wawan Bawa Kabur Ke Sukabumi

Seorang pria diperkosa bergantian oleh 3 perempuan

PT Siemens Batu Ampar Batam Segera Tutup